Saat akan memeriksakan kadar kolesterol di laboratorium, biasanya
diminta untuk berpuasa dulu 12-14 jam sebelumnya. Kenapa harus pakai
puasa?
"Sebelum periksa kolesterol memang diharuskan puasa. Tujuannya agar tidak terjadi kesalahan pengukuran akibat adanya pengaruh dari lemak yang baru dikonsumsi," kata dr Djoko Maryono DSDP, DSJP, FIHA, FACC, spesialis penyakit dalam dan penyakit jantung dari RS Pondok Indah dan RS Pertamina
Memang untuk memeriksa kadar kolesterol sebenarnya tidak perlu puasa sebab puasa hanya perlu dilakukan untuk mengecek kadar trigliserida. Namun karena pemeriksaan yang dilakukan biasanya satu paket, maka disyaratkan berpuasa selama 12-14 jam sebelum dilakukan pemeriksaan.
Selama 24 jam sebelum melakukan pemeriksaan, sebaiknya jangan melakukan aktivitas berat karena kelelahan yang amat sangat dapat berpengaruh pada hasil pemeriksaan.
Oleh karena itu, waktu yang optimal untuk melakukan pemeriksaan adalah pagi hari ketika tubuh belum banyak beraktifitas.
"Sebelum periksa kolesterol memang diharuskan puasa. Tujuannya agar tidak terjadi kesalahan pengukuran akibat adanya pengaruh dari lemak yang baru dikonsumsi," kata dr Djoko Maryono DSDP, DSJP, FIHA, FACC, spesialis penyakit dalam dan penyakit jantung dari RS Pondok Indah dan RS Pertamina
Memang untuk memeriksa kadar kolesterol sebenarnya tidak perlu puasa sebab puasa hanya perlu dilakukan untuk mengecek kadar trigliserida. Namun karena pemeriksaan yang dilakukan biasanya satu paket, maka disyaratkan berpuasa selama 12-14 jam sebelum dilakukan pemeriksaan.
Selama 24 jam sebelum melakukan pemeriksaan, sebaiknya jangan melakukan aktivitas berat karena kelelahan yang amat sangat dapat berpengaruh pada hasil pemeriksaan.
Oleh karena itu, waktu yang optimal untuk melakukan pemeriksaan adalah pagi hari ketika tubuh belum banyak beraktifitas.
0 comments:
Post a Comment